Analisis Penggunaan Berbagai Jenis Substrat untuk Pertumbuhan Caulerpa racemose Pada Pembudidayaan di Tambak Pasang Surut

Yanti, Ros Erni (2024) Analisis Penggunaan Berbagai Jenis Substrat untuk Pertumbuhan Caulerpa racemose Pada Pembudidayaan di Tambak Pasang Surut. Jurnal Akuatika Indonesia, 9 (2). pp. 82-93. ISSN 2528-052x

[img] Text
Halaman Persetujuan Publikasi Jurnal Ros.pdf

Download (190kB)
[img] Text (Artikel publikasi)
45888-237763-1-PB.pdf

Download (370kB)
Official URL: https://jurnal.unpad.ac.id/akuatika-indonesia/arti...

Abstract

Substrat merupakan salah satu faktor penting untuk kehidupan dan pertumbuhan C. racemosa, namun saat ini belum ada studi substrat terbaik di tambak pasang surut. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pertumbuhan Caulerpa racemosa yang dibudidayakan di tambak pasang surut dengan penggunaan jenis dan komposisi substrat yang berbeda. Metode penelitian ini adalah eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Lima perlakuan di penelitian ini yaitu (A) lumpur 100%, (B) lumpur 50% : pecahan karang 50%, (C) lumpur 50% : cangkang tiram 50%, (D) lumpur 50% : pasir 50%, (E) lumpur 50% : pecahan karang 20%, : cangkang tiram 20% : pasir 10%. Variabel penelitian ini meliputi bobot mutlak, specific growt rate (SGR), panjang mutlak stolon, panjang dan lebar fronds, dan jumlah mutlak rizoid. Parameter kualitas air meliputi suhu, salinitas, kecerahan, kadar amonia, kadar nitrat, dan kadar pospat. Data dianalisis mengunakan analysis of variance (ANOVA, α =5%) dengan program SPSS 16. jika nilai sig.<0,05 maka dikatakan perlakuan berpengaruh terhadap variabel penelitian sehingga dapat dilajutkan dengan menggunakan uji Tukey (α =5%). Hasil penelitian mendapatkan jenis substrat berpengaruh nyata terhadap variabel bobot mutlak, SGR, dan panjang mutlak stolon, dimana perlakuan tanpa substrat pasir (A, B dan C) menunjukkan pertumbuhan positif sedangkan perlakuan dengan substrat pasir (D dan E) menghasilkan pertumbuhan negatif pada variabel bobot mutlak dan SGR. Lebar frond, panjang fronds, dan jumlah rizoid tidak dipengaruhi oleh perlakuan substrat yang berbeda. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa penggunaan substrat lumpur dan pecahan batu karang menghasilkan pertumbuhan terbaik dalam bentuk bobot mutlak dan SGR, namun tidak berbeda nyata dengan substrat lumpur 100% atau lumpur dicampur pecahan cangkang tiram. Penggunaan substrat berupa pasir kurang direkomendasikan digunakan di tambak pasang surut sebab memberikan bobot mutlak dan SGR negatif, serta panjang stolon dan morfometrik fronds lebih kecil daripada substrat tanpa komponen pasir.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: latoh; rumput laut hijau; gangguan substrat; pertumbuhan
Subjects: Agriculture
Aquaculture
Divisions: Faculty of Agriculture > Aquaculture Study Program
Depositing User: Ros Erni Yanti
Date Deposited: 26 May 2025 03:49
Last Modified: 26 May 2025 03:49
URI: http://eprints.umg.ac.id/id/eprint/13746

Actions (login required)

View Item View Item