Analisis Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Pada Proses Pengolahan Padi Dengan Menggunakan Metode Job Safety Analysis (JSA) Dan Hazard Identification, Risk Assessment, And Risk Control (HIRARC)

Rianto, Rizqi Tsani (2025) Analisis Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Pada Proses Pengolahan Padi Dengan Menggunakan Metode Job Safety Analysis (JSA) Dan Hazard Identification, Risk Assessment, And Risk Control (HIRARC). Journal of Information Technology and Computer Science (INTECOMS), 8 (3). pp. 740-747. ISSN 2621-3249

[img] Text
halaman persetujuan publis Rizqi Tsani Rianto _ 210601160.pdf

Download (362kB)
[img] Text (Artikel Publikasi)
2. artikel Rizqi Tsani Rianto_210601160.pdf

Download (812kB)
Official URL: https://journal.ipm2kpe.or.id/index.php/INTECOM/ar...

Abstract

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan aspek krusial dalam industri pengolahan beras. Proses produksi, mulai dari penerimaan gabah hingga pengemasan, memiliki berbagai potensi bahaya yang dapat memengaruhi keselamatan dan kesehatan pekerja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan K3 di UD. XYZ, sebuah usaha dagang di Gresik yang memproduksi 10-15 ton beras per hari. Metode yang digunakan adalah Job Safety Analysis (JSA) dan Hazard Identification, Risk Assessment, and Risk Control (HIRARC).JSA digunakan untuk menganalisis risiko berdasarkan langkah kerja, sedangkan HIRARC mengidentifikasi, menilai, dan mengontrol risiko berdasarkan kemungkinan kejadian dan dampaknya. Data dikumpulkan melalui observasi langsung dan wawancara dengan pekerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahaya yang teridentifikasi meliputi risiko fisik seperti terjatuh, terhirup debu, terpapar panas, hingga risiko ergonomis akibat mengangkat beban berlebih. Tingkat risiko dikategorikan dari rendah hingga ekstrem.Langkah pengendalian meliputi penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) seperti masker, sarung tangan, sepatu safety, dan earplug, serta pelatihan ergonomi. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa implementasi K3 yang efektif dapat meningkatkan keselamatan pekerja, menurunkan angka kecelakaan kerja, dan meningkatkan efisiensi perusahaan. Perusahaan disarankan untuk melaksanakan pelatihan keselamatan secara berkala, memantau lingkungan kerja, dan memastikan ketersediaan APD untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: K3, pengolahan beras, Job Safety Analysis, HIRARC
Subjects: Engineering > Industrial Engineering
Engineering
Divisions: Faculty of Engineering > Industrial Engineering Study Program
Depositing User: Rizqi Tsani Rianto
Date Deposited: 04 Jul 2025 03:20
Last Modified: 04 Jul 2025 03:20
URI: http://eprints.umg.ac.id/id/eprint/14049

Actions (login required)

View Item View Item