ANALISA NILAI OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS PADA MIXING MACHINE TYPE B (STUDI KASUS : PT. HANAMPI SEJAHTERA KAHURIPAN)

Hasyim, M. Nur (2017) ANALISA NILAI OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS PADA MIXING MACHINE TYPE B (STUDI KASUS : PT. HANAMPI SEJAHTERA KAHURIPAN). undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Gresik.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (10kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (43kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (544kB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (31kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (635kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (68kB)
[img] Text
BAB VI.pdf

Download (28kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (11kB)
Official URL: http://digilib.umg.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=rea...

Abstract

PT. Hanampi Sejahtera Kahuripan adalah satu-satunya perusahaan yang memperoduksi pupuk urea terkendali dan pupuk kompon. Permasalahan yang dialami saat ini adalah terjadinya banyak kerusakan pada mesin produksi pupuk urea terkendali (Mixing Machine Type B) yaitu mesin UTK-02, sehingga mesin tersebut tidak dapat bekerja dengan efektif. Untuk mengatasi permasalahan yang terjadi, melakukan pengukuran dengan metode OEE. Terdapat tiga faktor dalam OEE: Avability (A), Performance Effeciency (P), dan Rate Product (R). Jika nilai OEE belum memenuhi standar OEE kelas dunia, maka akan dilakukan perhitungan six big Losses, kemudian dilakukan analisis menggunakan diagram pareto dan memberikan perbaikan dengan metode FMEA. Rata – rata nilai OEE pada bulan Februari – juli 2017 Mesin UTK-02 Yaitu 60,18%. Nilai mesin tersebut belum memenuhi standar OEE kelas dunia yakni sebesar 85%. Hasil six big losess dan analisis diagram pareto yang menunjukan bahwa menyebabkan rendahnya pencampaian nilai OEE pada mesin UTK-02 adalah pada Rate Product dengan faktor process defects loss dan reduce yield loss mengakibatkan kerugian waktu terbesar 112,41 jam dan 414,78 jam serta kerugian produk rewok dan scrap sebanyak 2.699.230 selama bulan Februari – Juli 2017. Usulan perbaikan dari penyebab kegagalan masa pakai screw terlalu lama pada mesin UTK-02 yaitu : Melakukan pergantian screw yang preventif dan menentukan umur atau masa pakai screw pada mesin. Dari penyebab kegagalan banyaknya bahan baku yang menggumpal pada mesin UTK-02 didapatkan usulan perbaikan yaitu : Melakukan pengecekan terhadap bahan baku yang mau diproses dan melakukan manajemen penyimpanan bahan baku yang tepat.

Item Type: Thesis (undergraduate)
Subjects: Engineering > Industrial Engineering
Engineering
Divisions: Faculty of Engineering > Industrial Engineering Study Program
Depositing User: maysatin may aliah
Date Deposited: 24 Jul 2019 03:33
Last Modified: 24 Jul 2019 03:33
URI: http://eprints.umg.ac.id/id/eprint/2138

Actions (login required)

View Item View Item