KAJIAN PENGGUNAAN OBAT KERAS BERDASARKAN INDIKATOR PERESEPAN WHO DAN PRESCRIBING ERRORS DI APOTEK BANJAR BARU GRESIK

Lestari, Deviana Putri (2020) KAJIAN PENGGUNAAN OBAT KERAS BERDASARKAN INDIKATOR PERESEPAN WHO DAN PRESCRIBING ERRORS DI APOTEK BANJAR BARU GRESIK. Diploma thesis, fakultas kesehatan.

[img]
Preview
Text
2020_D3_FAR_201702006_PERNYATAAN ORISINILITAS.pdf

Download (525kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2020_D3_FAR_201702006_HALAMAN PENGESAHAN.pdf

Download (251kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2020_D3_FAR_201702006_PERSETUJUAN PUBLIKASI.pdf

Download (272kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2020_D3_FAR_201702006_HALAMAN JUDUL.pdf

Download (533kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2020_D3_FAR_201702006_BAB 1.pdf

Download (240kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2020_D3_FAR_201702006_BAB 2.pdf

Download (399kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2020_D3_FAR_201702006_BAB 3.pdf

Download (569kB) | Preview
[img] Text
2020_D3_FAR_201702006_BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (387kB)
[img]
Preview
Text
2020_D3_FAR_201702006_BAB 5.pdf

Download (233kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2020_D3_FAR_201702006_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (450kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2020_D3_FAR_201702006_LAMPIRAN.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Kesalahan pengobatan yang sering terjadi terletak pada tahap prescribing error. Prescribing error umumnya terjadi pada peresepan obat. Indikator peresepan WHO adalah sebagai metode dasar dalam menilai penggunaan obat di apotek pada fasilitas kesehatan. Penelitian ini bertujuan mengetahui penggunaan obat keras berdasarkan indikator peresepan WHO dan prescribing errors di Apotek Banjar Baru Gresik. Jenis penelitian yang digunakan dengan pengambilan data secara retrospektif dan penyajian data secara deskriptif. Instrumen penelitian ini yaitu resep dan lembar pengumpulan data. Hasil penelitian yang didapatkan pengunaan obat keras berdasarkan indikator peresepan WHO di Apotek Banjar Baru Gresik tanggal 1-31 Maret 2020 yang sudah sesuai dengan indikator WHO adalah peresepan antibiotik sebesar 11,29%. Tingkat penggunaan obat berdasarkan prescribing error di Apotek Banjar Baru Gresik tanggal 1-31 Maret 2020 yang paling banyak terjadi adalah tidak adanya keterangan usia pasien sebesar 78,01% dan tidak adanya keterangan berat badan sebesar 98,27%.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Obat rasional, Peresepan WHO, Prescribing errors
Subjects: Health
Health > Pharmacy
Divisions: Faculty of Health > Pharmacy Program Study
Depositing User: Deviana Putri Lestari
Date Deposited: 06 Sep 2020 14:33
Last Modified: 06 Sep 2020 14:33
URI: http://eprints.umg.ac.id/id/eprint/3844

Actions (login required)

View Item View Item