Irawan, Dedy (2021) ANALISIS RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA KONSTRUKSI PEMBANGUNAN IPAL MELALUI PENDEKATAN METODE HIRADC DAN JSA. undergraduate thesis, Universitas Muhammadyah Gresik.
|
Text
Pernyataan Orisinilitas.pdf Download (63kB) | Preview |
|
|
Text
Lembar pengesahan TA 170601010.pdf Download (108kB) | Preview |
|
|
Text
Pernyataan Persetujuan Publikasi.pdf Download (124kB) | Preview |
|
|
Text
HALAMAN JUDUL.pdf Download (459kB) | Preview |
|
|
Text
BAB 1.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB 2.pdf Download (4MB) | Preview |
|
|
Text
BAB 3.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) |
||
Text
BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
|
Text
BAB 6.pdf Download (794kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (573kB) | Preview |
|
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (20MB) | Preview |
Abstract
Proyek Pembangunan IPAL Puskesmas Plandaan Jombang merupakan salah satu proyek konstruksi dengan kecelakaan kerja yang cukup tinggi, hal ini disebabkan kurang adanya kesadaran tentang besarnya risiko yang harus ditanggung oleh seluruh elemen perusahaan. Maka dibuat penelitian dengan tujuan untuk mengidentifikasi bahaya, menganalisis risiko dan memberikan upaya pengendalian risiko K3. Pendekatan HIRADC dilakukan untuk mengidentifikasi risiko, menganalisis likelihood, severity dan risk matrix setelah itu akan diketahui level risiko, selanjutnya risiko pada level paling tinggi akan diidentifikasi lebih lanjut step by step dengan metode JSA. Hasil akhir akan diketahui upaya pengendalian dari hirarki pengendalian risiko, wawancara serta observasi di lapangan. Hasil identifikasi bahaya proyek konstruksi IPAL berdasarkan wawancara, observasi dan jurnal penelitian sebelumnya terdapat 19 bahaya dari 3 pekerjaan konstruksi, sedangkan hasil analisis penilaian risiko dengan HIRADC terdapat 6 potensi bahaya pada low risk, 22 potensi bahaya yang berada pada moderate risk, 25 potensi bahaya yang berada pada high risk dan terdapat 5 potensi bahaya yang berada pada extreme risk. Dari analisis dengan HIRADC terdapat 2 pekerjaan dengan level risiko paling tinggi yang akan dianalisis lebih lanjut dengan metode JSA yaitu pekerjaan pasang bongkar scaffolding dan pekerjaan pengelasan. Dua pekerjaan tersebut akan di breakdown step by step untuk dirinci setiap tahapan pekerjaannya, kemudian diidentifikasi kembali bahaya masing-masing pekerjaan tersebut dan dilakukan prosedur pencegahan yang dapat dilakukan untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan kerja. Upaya pengendalian risiko yang dilakukan pada proyek ini adalah berkaitan dengan pengendalian teknis, pengendalian administratif dan penggunaan alat pelindung diri.
Item Type: | Thesis (undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Identifikasi bahaya, analisis penilaian risiko, upaya pengendalian risiko, proyek konstruksi IPAL |
Subjects: | Engineering > Industrial Engineering Engineering |
Divisions: | Faculty of Engineering > Industrial Engineering Study Program |
Depositing User: | Dedy Irawan |
Date Deposited: | 14 Apr 2021 04:42 |
Last Modified: | 14 Apr 2021 04:42 |
URI: | http://eprints.umg.ac.id/id/eprint/4889 |
Actions (login required)
View Item |