Analisis Jumlah Pegawai Berdasarkan Perhitungan Beban Kerja Fisik dan Beban Kerja Mental dengan Metode Workload Analysis dan NASA-TLX (Studi Kasus: Pegawai Office PT. XYZ)

Sholikah, Fladisha Aminatus Analisis Jumlah Pegawai Berdasarkan Perhitungan Beban Kerja Fisik dan Beban Kerja Mental dengan Metode Workload Analysis dan NASA-TLX (Studi Kasus: Pegawai Office PT. XYZ). Journal Serambi Engineering, 7 (4). pp. 3664-3671. ISSN 2541-1934

[img] Text
persetujuan fla.pdf

Download (257kB)
[img] Text (Artikel Publikasi)
4633-11069-1-PB.pdf

Download (246kB)
Official URL: https://ojs.serambimekkah.ac.id/jse/article/view/4...

Abstract

PT. XYZ merupakan perusahaan jasa yang menyediakan layanan fabrikasi, konstruksi, perdagangan - pemeliharaan, penyewaan alat dan alat berat juga supply man power. Memiliki berbagai peralatan dan tenaga kerja yang terlatih membuat PT. XYZ dikenal dan banyak menerima tawaran project. Namun hal tersebut menyebabkan terjadinya beban kerja yang berlebihan di beberapa divisi, seperti divisi Admin & Tax, Coordinator / Operational Manager, Purchasing & GA, Rental Tools & Equipment dan Draft Engineering. Penelitian ini bertujan untuk menganalisis jumlah pegawai tiap divisi apakah sudah optimal menurut jumlah beban kerja fisik dan mental yang telah dihitung. Metode yan g digunakan dalam penelitian ini adalah Workload Analysis dan NASA-TLX. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pegawai Admin & Tax memiliki beban kerja fisik sebesar 121,5% dan rata - rata WWL sebesar 74 dengan indikator tertinggi pada performasi, Coordinator/Op Manager memiliki beban kerja fisik sebesar 134,2% dan rata - rata WWL sebesar 88 dengan indikator tertinggi pada kebutuhan mental dan kebutuhan waktu, pegawai Purchasing & GA memiliki beban kerja fisik sebesar 127,5% dan rata - rata WWL sebesar 95,3 dengan indikator tertinggi pada kebutuhan mental, pegawai Rental Tools & Equipment memiliki beban kerja fisik sebesar 125,4% dan rata - rata WWL sebesar 86 dengan indikator tertinggi pada kebutuhan fisik, pegawai Draft Engineering memiliki beban kerja fisil sebesar 122,98% dan beban kerja mental sebesar 70 dengan indikator tertinggi pada tingkat usaha. Penambahan jumlah tenaga kerja disarankan pada Coordinator/Op Manager dan divisi Rental Tools & Equipment dengan masing – masing penambahan sebanyak 1 pegawai.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Beban kerja fisik, Beban Kerja Mental, Jumlah Pegawai, Workload Analysis, NASA-TLX.
Subjects: Engineering > Industrial Engineering
Engineering
Divisions: Faculty of Engineering > Industrial Engineering Study Program
Depositing User: Fladisha Aminatus Sholikah
Date Deposited: 07 Mar 2023 01:52
Last Modified: 07 Mar 2023 01:52
URI: http://eprints.umg.ac.id/id/eprint/7139

Actions (login required)

View Item View Item