Pengaruh Konsep Diri dan Regulasi diri Terhadap Fear of Missing Out (FoMO) Pada Mahasiswa Penguna Instagram
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i3.4711Abstract
Fenomena kecemasan yang dirasakan oleh mahasiswa pengguna instagram seperti merasa ada yang hilang atau ketinggalan suatu informasi ketika individu atau kelompok lain sedang menjalankan aktivitas yang dirasa lebih penting daripada yang ia jalankan. Fenomena tersebut dapat disebut Fear Of Missing Out (FoMO). Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Konsep Diri dan Regulasi Diri terhadap Fear of Missing Out (FoMO). Tipe penelitian yaitu dengan metode survei. Subjek yang digunakan adalah mahasiswa pengguna instagram sebanyak 170 dengan menggunakan teknik non probability sampling. Data dikumpulkan menggunakan Skala Fear of Missing Out, Skala Konsep Diri, dan Skala Regulasi Diri. Data dianalisis menggunakan analisis regresi berganda. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa konsep diri dan regulasi diri berpengaruh terhadap fear of missing out (FoMO) pada mahasiswa pengguna instagram (p<0,05). Prosentase pengaruh konsep diri dan regulasi diri sebesar 77,1% terhadap FoMO. Penelitian juga menunjukkan hasil bahwa terdapat hubungan antara konsep diri dengan FoMO sebesar 0,875 dan hubungan regulasi diri dengan FoMO sebesar 0,835. Rata-rata subjek berada di kategori sedang pada konsep diri, regulasi diri, dan FoMODownloads
Published
2022-06-15
How to Cite
Zahroh, L. ., & Sholichah, I. F. . (2022). Pengaruh Konsep Diri dan Regulasi diri Terhadap Fear of Missing Out (FoMO) Pada Mahasiswa Penguna Instagram. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(3), 1103–1109. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i3.4711
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Lailatuz Zahroh, Ima Fitri Sholichah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).