"PERENCANAAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU GABAH MENGGUNAKAN METODE FUZZY ECONOMIC ORDER QUANTITY DI UD. SUMBER PANGAN"

Kustiantoro, Bayu (2020) "PERENCANAAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU GABAH MENGGUNAKAN METODE FUZZY ECONOMIC ORDER QUANTITY DI UD. SUMBER PANGAN". undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Gresik.

[img]
Preview
Text
HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS.pdf

Download (153kB) | Preview
[img]
Preview
Text
HALAMAN PENGESAHAN.pdf

Download (193kB) | Preview
[img]
Preview
Text
LEMBAR PERSETUJUAN.pdf

Download (279kB) | Preview
[img]
Preview
Text
HALAMAN JUDUL.pdf

Download (278kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 1.pdf

Download (353kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 2.pdf

Download (668kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 3.pdf

Download (292kB) | Preview
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (331kB)
[img] Text
BAB 5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (156kB)
[img]
Preview
Text
BAB 6.pdf

Download (131kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (230kB) | Preview
[img]
Preview
Text
LAMPIRAN.pdf

Download (65kB) | Preview

Abstract

Ketidakpastian permintaan dalam manajemen persediaan merupakan suatu fenomena yang nyata terjadi. Hal ini tentu saja dapat mengakibatkan perusahaan kesulitan untuk melakukan perencanaan persediaan secara optimal, dikarenakan jika pemesanan bahan baku terlalu sedikit maka dikhawatirkan terjadinya kekurangan sedangkan jika pemesanan terlalu banyak maka akan banyak biaya modal yang dikeluarkan. UD. Sumber Pangan merupakan salah satu Usaha Kecil Menengah (UKM) yang memproses padi menjadi beras, adapun dalam perencanaan persediaan yang saat ini terjadi masih ditemui adanya ketidaksesuaian antara kebutuhan bahan baku terhadap permintaan baik kekurangan ataupun kelebihan bahan baku. Oleh karena itu dibutuhkan perencanaan persediaan yang matang sehingga, dapat menghasilkan jumlah pemesanan bahan baku yang optimal. Model Fuzzy EOQ lebih fleksibel dari pada model persediaan biasa, karena model stokastik EOQ tidak dapat menangani ketersediaan persediaan yang ekstrim dengan service level yang tinggi jadi biaya kekurangan menjadi tinggi berbeda dengan fuzzy model tanpa biaya kekurangan. Berdasarkan hasil perhitungan didapatkan ukuran pemesanan bahan baku gabah yang ekonomis sebesar 53,48 ton. Dengan titik pemesanan kembali (ROP) bahan baku pada posisi persediaan 24,28 ton. Dengan total biaya persediaan jika menggunakan Fuzzy EOQ adalah Rp. 11.737.870,26 per tahun.

Item Type: Thesis (undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Perencanaan Persediaan, Fuzzy EOQ, Biaya Persediaan
Subjects: Engineering > Industrial Engineering
Engineering
Divisions: Faculty of Engineering > Industrial Engineering Study Program
Depositing User: Bayu Kustiantoro
Date Deposited: 12 Nov 2020 02:03
Last Modified: 12 Nov 2020 02:03
URI: http://eprints.umg.ac.id/id/eprint/4125

Actions (login required)

View Item View Item