Farid, Ahmad Yan (2018) PENDEKATAN LEAN SERVICE GUNA MEMINIMALISASI PEMBOROSAN PADA PROSES INBOUND DAN OUTBOUND DI PT. JNE GRESIK. undergraduate thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH GRESIK.
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (95kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (218kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (394kB) | Preview |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (960kB) |
||
|
Text
BAB V.pdf Download (245kB) | Preview |
|
|
Text
BAB VI.pdf Download (115kB) | Preview |
Abstract
PT JNE (Jalur Nugraha Eksakurir) merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang jasa pengiriman barang. Salah satu faktor utama ketidakpuasan konsumen tersebut disebabkan oleh keterlambatan pengiriman barang. Paket service yang dipilih tidak sesuai dengan SLA (Service Level Agreement) pada waktu yang telah ditentukan, penelitian ini bertujuan mengetahui pemborosan (waste) pada proses kinerja pada saat barang masuk ke JNE Cabang Gresik dari JNE Surabaya (inbound) dan pada saat penerimaan barang dari pelanggan atau dari mitra JNE pengiriman keluar Gresik (outbound). Lean merupakan metode yang digunakan dalam menyelesaikan permasalahan yang berhubungan dengan pemborosan (waste). Pendekatan Lean memiliki alur dalam mengidentifikasi, menghitung, dan menganalisis pemborosan yang terjadi pada proses manufactur/jasa sebagai upaya perbaikan. Dari hasil penyebaran kuesioner waste tertinggi di Inbound adalah Overproduction (3.66) dan di Outbound adalah waiting (3). Mapping tools yang akan digunakan berdasarkan hasil konversi skor kuesioner ke dalam matrix valsat di Inbound adalah Process Activity Mapping ( 159.82) dan Supply Chain Response Matrix (52.61), sedangkan di Outbound adalah Process Activity Mapping ( 37.28) dan Supply Chain Response Matrix (34.89). Pada kondisi awal di Outbound waktu yang dibutuhkan untuk melakukan seluruh proses yaitu selama 60.09 menit dengan aktivitas yang bernilai tambah (VA) yaitu selama 28.24 menit dan aktivitas yang tidak bernilai tambah (NVA) selama 31.45 menit. Kemudian setelah perbaikan, waktu yang dibutuhkan untuk melakukan seluruh proses menurun menjadi selama 24.44 menit dengan aktivitas yang bernilai tambah (VA) yaitu 19.20 menit dan aktivitas yang tidak bernilai tambah (NVA) selama 6.24 menit. Sedangkan di Inbound, pada kondisi awal di Inbound waktu total yang dibutuhkan untuk melakukan seluruh proses yaitu selama 37.18 menit dengan aktivitas yang bernilai tambah (VA) yaitu selama 31.22 menit dan aktivitas yang tidak bernilai tambah (NVA) selama 5.56 menit. Kemudian setelah perbaikan, waktu yang dibutuhkan untuk melakukan seluruh proses menurun menjadi selama 23.34 menit dengan aktivitas yang bernilai tambah (VA) yaitu 20.29 menit dan aktivitas yang tidak bernilai tambah (NVA) selama 3.05 menit.
Item Type: | Thesis (undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Engineering > Industrial Engineering Engineering |
Divisions: | Faculty of Engineering > Industrial Engineering Study Program |
Depositing User: | Shandy Rahma Ramadhan, S.IIP |
Date Deposited: | 09 Nov 2018 23:51 |
Last Modified: | 08 Mar 2019 02:44 |
URI: | http://eprints.umg.ac.id/id/eprint/650 |
Actions (login required)
View Item |