Kholim, Abdul (2022) Pengukuran Beban Kerja Pada Karyawan Non Organik Dengan Menggunakan Metode Nasa-Tlx Dep. Jasa Bengkel Dan Fabrikasi Di PT.Petrokimia Gresik. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Gresik.
|
Text
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS.pdf Download (405kB) | Preview |
|
|
Text
LEMBAR PERSETUJUAN TUGAS AKHIR.pdf Download (399kB) | Preview |
|
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR.pdf Download (350kB) | Preview |
|
|
Text
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI TA.pdf Download (485kB) | Preview |
|
|
Text
Halaman Judul.pdf Download (644kB) | Preview |
|
|
Text
BAB 1.pdf Download (417kB) | Preview |
|
|
Text
BAB 2.pdf Download (641kB) | Preview |
|
|
Text
BAB 3.pdf Download (445kB) | Preview |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (639kB) |
||
Text
BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (543kB) |
||
|
Text
BAB 6.pdf Download (336kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (346kB) | Preview |
|
|
Text
LAMPIRAN LAMPIRAN.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Memiliki fokus di bidang agroindustri, Petrokimia Gresik dituntut untuk melakukan produktifitas yang tinggi demi memenuhi kebutuhan pupuk di indonesia. Departemen Jasa Bengkel dan Fabrikasi adalah salah satu unit kerja di Petrokimia Gresik yang bertanggung jawab untuk melakukan proses fabrikasi peralatan pabrik yang kemudian hasilnya digunakan oleh unit kerja produksi. Di dalam keseluruhan kegiatan pekerjaan di fabrikasi tidak lepas dari beban kerja para pekerja dan operator di workshop fabrikasi. banyak pekerja yang mengalami keluhan fisik maupun keluhan mental dalam setiap aktivitas pekerjaan karena memang pekerjaan fabrikasi adalah lingkungan yang cukup besar. Berhubungan dengan manual handling, area yang bising, temperatur tinggi. Dari berbagai jenis pekerjaan yang diterima oleh team fabrikasi yang bervariasi, ,maka team fabrikasi dituntut mempunyai skill dan kreatifitas yang tinggi karena untuk memenuhi target produksi yang diminta oleh user maka pekerja harus lembur dan harus bekerja lebih dari jam biasanya. Ada beberapa pekerjaan yang diberikan kepada pekerja yang dianggap sebagian pekerja yang tidak sesuai dengan kemampuan yang dimiki pekerja tersebut sehingga menyebabkan beban kerja mental dan pekerja mendapatkan tekanan dari atasan, Maka perlu upaya mengukur secara studi guna meninjau nilai atas beban kerja yang terjadi pada proses farbikasi. Pengukuran beban kerja menggunakan pendekatan Heart Rate untuk fisiologi dan NASA-TLX secara subjektif untuk psikologi. Ditemukan hasil dimensi Perfomansi tertinggi sebesar skor 5290 dalam akumulasi beban kerja yang dilakukan terhadap 25 responden (seluruh pekerja fabrikasi) di 4 klasifikasi pekerja. Perusahaan disarankan memberi pelatihan atau sertifikasi kepada pekerja guna meningkatkan kompetensi sehingga didapatkan metode teknologi kerja baru yang efisien dan memotivasi. Ditambah pekerja dapat mampu lebih aktif, dinamis, dan intens terhadap bidang klasifikasi yang ditentukan. Sejalan bersama proses fabrikasi dapat lebih optimal mendukung produksi perusahaan.
Item Type: | Thesis (undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Beban Kerja, Pengukuran Subjektif, Heart Rate, NASA-TLX. |
Subjects: | Engineering > Industrial Engineering Engineering |
Divisions: | Faculty of Engineering > Industrial Engineering Study Program |
Depositing User: | Abdul Kholim |
Date Deposited: | 06 Nov 2023 22:17 |
Last Modified: | 06 Nov 2023 22:17 |
URI: | http://eprints.umg.ac.id/id/eprint/9126 |
Actions (login required)
View Item |