USULAN PENERAPAN KONSEP SIX SIGMA DALAM UPAYA MENURUNKAN DEFECT PRODUK LEAF SPRING DI PT. INDOSPRING, Tbk.

MUHAMAD, ALFIN NUR (2017) USULAN PENERAPAN KONSEP SIX SIGMA DALAM UPAYA MENURUNKAN DEFECT PRODUK LEAF SPRING DI PT. INDOSPRING, Tbk. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Gresik.

[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (152kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I OK.pdf

Download (176kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II OK.pdf

Download (587kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III OK.pdf

Download (60kB) | Preview
[img] Text
BAB IV OK.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (929kB)
[img] Text
BAB V OK.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (220kB)
[img]
Preview
Text
BAB VI OK.pdf

Download (233kB) | Preview
Official URL: http://digilib.umg.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=rea...

Abstract

PT. Indospring, Tbk merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang manufaktur produk leaf spring (pegas daun) untuk komponen otomotif dan industri. Dari hasil brainstroming MSM 1314 merupakan produk leaf spring yang paling banyak mengalami kegagalan dalam prosesnya. Produk defect yang terjadi selama periode April – Agustus 2017 pada type MSM 1314 yaitu defect leaf BOW (bengkok), defect Gap antar leaf, defect Gap ujung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor penyebab terjadinya defect produk leaf spring dan mengetahui usulan perbaikan yang dapat digunakan untuk mengurangi jumlah defect leaf spring. Nilai DPMO selama periode April – Agustus 2017 yaitu 72.100 produk defect per sejuta kesempatan dengan nilai sigma levelnya 2,96. Analisa dilakukan dengan menggunakan metode six sigma melalui tahap define, measure, analyze, improvement. Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor-faktor yang menyebabkan defect leaf spring, meliputi masalah pada mesin Rolling, mesin SSP (strees shoot pening), roll dies tidak presisi, inspeksi kurang maksimal, skill manusia yang berbeda dan tingkat kelelahan dengan alat bantu diagram fishbone. Berdasarkan Failure Mode Effect Analysis (FMEA) operator kurang peduli mempunyai nilai Risk Priority Number (RPN) yang paling tinggi yaitu 168. Rekomendasi untuk nilai RPN yang paling tinggi yaitu memberikan himbauan dan pengawasan langsung kepada setiap operator supaya lebih cermat dan teliti.

Item Type: Thesis (undergraduate)
Subjects: Engineering > Industrial Engineering
Engineering
Divisions: Faculty of Engineering > Industrial Engineering Study Program
Depositing User: maysatin may aliah
Date Deposited: 24 Jul 2019 08:19
Last Modified: 24 Jul 2019 08:19
URI: http://eprints.umg.ac.id/id/eprint/2143

Actions (login required)

View Item View Item