Pengaruh Penggunaan Karagenan Terhadap Karakteristik Jellycincau Hijau (Premna Oblongifolia Merr)

Rochma, Nurtalitha Alifia (2023) Pengaruh Penggunaan Karagenan Terhadap Karakteristik Jellycincau Hijau (Premna Oblongifolia Merr). undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Gresik.

Preview	Text HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS (KEASLIAN).pdf Download (153kB) | Preview
Preview	Text LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI.pdf Download (331kB) | Preview
Preview	Text LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI.pdf Download (326kB) | Preview
Preview	Text LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH.pdf Download (442kB) | Preview
Preview	Text HALAMAN JUDUL.pdf Download (566kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (875kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (523kB) | Preview
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (537kB)
Preview	Text BAB V.pdf Download (414kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (458kB) | Preview
Preview	Text LAMPIRAN.pdf Download (703kB) | Preview

Abstract

RINGKASAN Tanaman cincau hijau (Premna oblongifolia Merr) sudah banyak di jumpai di berbagai daerah dan dapat dijadikan suatu produk minuman jelly. Senyawa bioaktif yang terkandung dalam cincau hijau yaitu pektin, tanin, klorofil, ß-karoten, alkoloid, saponin, steroid, dan glikosida. Tanaman cincau hijau memiliki manfaat bagi pencernaan dan kesehatan. Pembuatan jelly cincau hijau juga terbilang cukup mudah sehingga cincau hijau lebih cepat mengalami sineresis. Berdasarkan karakteristik cincau hijau, maka dibutuhkan penambahan bahan pangan yang mengandung hidrokoloid yang dapat membantu proses pengenyalan, pengemulsi, pembentukan gel, dan pengental. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh konsentrasi karagenan yang tepat dan proporsi karagenan terhadap jelly cincau hijau. Konsentrasi karagenan yang digunakan yaitu 0%; 0,1%; 0,3%; dan 0,5%. Rancangan percobaan dalam penelitian dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 1 faktor dan 6 kali pengulangan. Analisis yang dilakukan yaitu uji kadar air, pH, total padatan terlarut, kadar serat kasar, dan uji organoleptik. Hasil analisis kadar air dengan nilai tertinggi pada perlakuan P2 dengan nilai 3,92% dan terendah pada perlakuan P1 dengan nilai 3,77% (tidak beda nyata). Analisis pH dengan nilai tertinggi pada perlakuan P4 dengan nilai 6,58 dan terendah pada perlakuan P2 dengan nilai 6,07 (beda nyata). Analisis total padatan terlarut nilai tertinggi P4 dengan nilai 0,77 dan terendah pada perlakuan P2 dengan nilai 0,40 (beda nyata). Analisis kadar serat kasar nilai tertinggi pada perlakuan P3 dengan nilai 0,02% dan nilai terendah pada perlakuan P4 dengan nilai 0,01% (beda nyata). Hasil analisis uji organoleptik tidak berpengaruh pada konsentrasi karagenan yang diberikan pada parameter warna, rasa, aroma, dan tekstur.Kesimpulan yang didapatkan adalah konsentrasi karagenan 0,3% menghasilkan kadar serat kasar yang paling baik yaitu 0,0182%.

Item Type:	Thesis (undergraduate)
Uncontrolled Keywords:	Karagenan, Cincau Hijau, Jelly, fisikokimia
Subjects:	Agriculture Agriculture > Food Technology
Divisions:	Faculty of Agriculture > Food Technology Program Studi
Depositing User:	Nurtalitha Alifia Rochma
Date Deposited:	17 Apr 2025 03:22
Last Modified:	17 Apr 2025 03:22
URI:	http://eprints.umg.ac.id/id/eprint/11977

Actions (login required)

View Item