Dewi, Intan Iriani (2024) Perbandingan Kosentrasi Tumbuhan Sarang Semut(Myrmecodia Pendans) Yang Berbeda Pada Karakteristik Kimia Minuman Herbal. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Gresik.
![]() |
Text
Surat Pernyataan Orisinalitas.pdf Download (215kB) |
![]() |
Text
Lembar Persetujuan Tugas Akhir.pdf Download (271kB) |
![]() |
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (341kB) |
![]() |
Text
Lembar Pernyataan Persetujuan.pdf Download (119kB) |
![]() |
Text
Halaman Judul (3).pdf Download (579kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (252kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Download (557kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Download (250kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only until 8 January 2030. Download (341kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only until 8 January 2030. Download (368kB) |
![]() |
Text
BAB VI.pdf Download (178kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (245kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Download (745kB) |
Abstract
Penelitian ini mengeksplorasi potensi tumbuhan sarang semut (Myrmecodia pendans) dari Nabire, Papua Tengah, sebagai bahan dasar minuman herbal dengan karakteristik kimia optimal. Tumbuhan sarang semut kaya akan senyawa bioaktif seperti flavonoid, fenol, dan serat kasar yang memiliki manfaat kesehatan, termasuk antioksidan dan antiinflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi tumbuhan sarang semut terhadap kadar senyawa bioaktif, serat kasar, dan kualitas organoleptik pada minuman herbal, yang diformulasikan dengan jahe dan kayu manis. Metode yang digunakan yaitu eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL), penelitian ini menggunakan empat perlakuan (P1,P2,P3, dan P4) dengan variasi konsentrasi sarang semut (2 g, 4 g, 6 g, dan 8 g). Hasil analisis menunjukkan bahwa peningkatan konsentrasi tumbuhan sarang semut secara signifikan dapat meningkatkan kadar flavonoid, fenol, dan serat kasar, dengan P4 memberikan hasil optimal (172,16 mgQE/g flavonoid dan 38,06 mg GAE/g fenol). Pada uji serat kasar, P4 mencatatkan kadar tertinggi sebesar 16,32%. Hasil uji organoleptik menunjukkan perbedaan signifikan pada parameter warna, dengan P3 sebagai perlakuan terbaik (mean 3,23), namun aroma dan rasa tidak menunjukkan perbedaan signifikan, kemungkinan karena sifat hedonik memiliki persepsi yang sama atau mendekati seragam terhadap produk tersebut. Penelitian ini menyimpulkan bahwa konsentrasi tumbuhan sarang semut berpengaruh pada karakteristik kimia dan visual minuman herbal, namun tidak pada aroma dan rasa. Penelitian selanjutnya disarankan untuk mengeksplorasi metode ekstraksi yang berbeda sebagai alternatif dan mengkaji stabilitas senyawa bioaktif selama penyimpanan.
Item Type: | Thesis (undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sarang Semut,Herbal, Flavonoid, Fenol, Serat Kasar |
Subjects: | Agriculture Agriculture > Food Technology |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Food Technology Program Studi |
Depositing User: | Intan Iriani Dewi |
Date Deposited: | 17 Sep 2025 06:10 |
Last Modified: | 17 Sep 2025 06:10 |
URI: | http://eprints.umg.ac.id/id/eprint/14500 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |