Suryani, Suryani (2024) Faktor Dominan Yang Mempengaruhi Tingkat Kesadaran Penerapan Sanitasi Higiene Pada UMKM di Wilayah Kabupaten Tuban Tahun 2023. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Gresik.
|
Text
pernyataan orisinalitas Suryani 211102027.pdf Download (222kB) | Preview |
|
|
Text
Lembar Pengesahan.pdf Download (304kB) | Preview |
|
|
Text
Lembar Persetujuan.pdf Download (460kB) | Preview |
|
|
Text
Plagiat.pdf Download (254kB) | Preview |
|
|
Text
pernyataan persetujuan publikasi tugas akhir Suryani 211102027.pdf Download (275kB) | Preview |
|
|
Text
Halaman Judul.pdf Download (420kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1.pdf Download (113kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 2.pdf Download (318kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 3.pdf Download (411kB) | Preview |
|
Text
Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (362kB) |
||
Text
Bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (248kB) |
||
|
Text
Bab 6.pdf Download (100kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (219kB) | Preview |
|
|
Text
Lampiran.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Latar Belakang: Tingkat kesadaran penerapan sanitasi higiene pada UMKM di wilayah Kabupaten Tuban masih rendah sekitar 80%. Tujuan: Untuk menganalisis faktor apa sajakah yang mempengaruhi tingkat kesadaran penerapan sanitasi higiene. Metode: Penelitian kuantitatif, observasional analitic bersifat cross sectional. Populasi adalah seluruh UMKM di wilayah Kabupaten Tuban yang masuk Sistem Perizinan Berusaha Elektronik Indonesia pada 11 Mei 2022 sejumlah 154 usaha. Jumlah sampel sebanyak 112 responden diambil dengan simple random sampling. Variabel bebas meliputi tingkat pendidikan, pengetahuan, dan sikap, sedangkan tingkat kesadaran penerapan sanitasi higiene sebagai variabel terikat. Instrumen menggunakan lembar kuesioner tentang tingkat pendidikan, pengetahuan, sikap, dan lembar ceklist tentang tingkat kesadaran penerapan sanitasi higiene. Analisis menggunakan uji Chi-Square dan Regresi Logistik. Hasil: Tingkat pendidikan hampir setengahnya lulusan SD dan SMP, dan SMA/SMK, masing-masing 38,4%, pengetahuan tentang penerapan sanitasi higiene sebagian besar kurang yaitu 67,0%, sikap sebagian besar memiliki respon negatif yaitu 69,6%, tingkat kesadaran penerapan sanitasi higiene sebagian besar rendah yaitu 69,6%. Hasil uji Chi-Square, tingkat pendidikan nilai p=0,000, pengetahuan nilai p=0,000, sikap nilai p=0,000, dan hasil uji regresi logistik sikap memiliki nilai OR sebesar 99,226 paling tinggi. Kesimpulan: Ada hubungan tingkat pendidikan, pengetahuan dan sikap dengan tingkat kesadaran penerapan sanitasi higiene, serta sikap merupakan faktor paling dominan. Meningkatkan pengetahuan tentang laik hygiene sanitasi pada pelaku usaha PIRT khususnya yaitu dengan mengikuti Penyuluhan Keamanan Pangan bagi Industri Rumah Tangga.
Item Type: | Thesis (undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | tingkat pendidikan, pengetahuan, sikap, kesadaran penerapan sanitasi higiene, UMKM |
Subjects: | Health Health > Public Health |
Divisions: | Faculty of Health > Public Health Study Program |
Depositing User: | Suryani Suryani |
Date Deposited: | 14 May 2024 02:48 |
Last Modified: | 14 May 2024 02:48 |
URI: | http://eprints.umg.ac.id/id/eprint/10103 |
Actions (login required)
View Item |