Ismawati, Dwi (2024) Hubungan Self-Management Dengan Kualitas Hidup Pasien Hipertensi Di Puskesmas Slempit Kedamean Gresik. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Gresik.
![]() |
Text
LEMBAR ORSINALITAS.pdf Download (612kB) |
![]() |
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (742kB) |
![]() |
Text
LEMBAR PERSETUJUAN TUGAS AKHIR.pdf Download (659kB) |
![]() |
Text
PERSETUJUAN PUBLIKASI TUGAS AKHIR.pdf Download (970kB) |
![]() |
Text
Halaman judul.pdf Download (846kB) |
![]() |
Text
BAB 1.pdf Download (437kB) |
![]() |
Text
BAB 2.pdf Download (567kB) |
![]() |
Text
BAB 3.pdf Download (416kB) |
![]() |
Text
BAB 4.pdf Download (584kB) |
![]() |
Text
BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only until 8 January 2030. Download (249kB) |
![]() |
Text
BAB 6.pdf Restricted to Repository staff only Download (350kB) |
![]() |
Text
BAB 7.pdf Download (223kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (356kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Download (4MB) |
Abstract
Latar Belakang : Hipertensi sering disebut dengan the silent killer dikarenakan banyak sekali penderita hipertensi yang tidak memahami tanda dan gejala hipertensi sebelum dilakukan adanya pemeriksaan. Maka Self-Management menjadi salah satu cara untuk meminimalisir adanya komplikasi yang mampu membuat terganggunya kualitas hidup seseorang. Intervensi dalam penanganan hipertensi secara mandiri sangat diperlukan untuk meminimalisir biaya pengobatan pasien, terdapat beberapa upaya untuk melakukan intervensi Self-Management secara mandiri. Seperti merubah dan menjaga gaya hidup yang lebih sehat, menghentikan kebiasaan merokok dan kebiasaan konsumsi alkohol, melakukan diet sehat, mengisi waktu luang dengan olahraga. Metode : Penelitian ini menggunakan pendekatan secara kuantitatif. Desain penelitian ini cross-sectional study secara observasional guna untuk mengetahui hubungan Self-Management dengan kualitas hidup pasien hipertensi. Populasi sejumlah 91 pasien. Pada penelitian ini menggunakan metode simple random sampling, yaitu pengambilan sampel secara acak sejumlah 75 pasien. Instrument yang digunakan adalah kuisioner Self-management dan kualitas hidup. Analisa data menggunakan uji korelasi chi-square. Hasil : Hasil analisis uji chi-square self-management dan kualitas hidup, menunjukkan nilai p value sebesar 0,03< α. Pada penelitian ini didapatkan hasil self-management baik 55 pasien (73,3%) sedangkan kualitas hidup sedang 52 pasien (69,3%). Maka terdapat hubungan antara self-management dengan kualitas hidup pasien hipertensi. Kesimpulan : Ada hubungan antara self-management dengan kualitas hidup pasien hipertensi di Puskesmas Slempit Kedamean Gresik 2024. Perlu ditingkatkan kembali self-management dan kualitas hidup pasien dengan memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan yang telah disediakan.
Item Type: | Thesis (undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Self-management, kualitas hidup, pasien hipertensi |
Subjects: | Health Nursing |
Divisions: | Faculty of Health > Nursing Study Program |
Depositing User: | Dwi Ismawati |
Date Deposited: | 10 Oct 2025 02:28 |
Last Modified: | 10 Oct 2025 02:28 |
URI: | http://eprints.umg.ac.id/id/eprint/14775 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |